Jakarta – Kekalahan pahit Inter Milan di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 dari Fluminense,senin (23/6/2025) waktu setempat,berbuntut panjang. Kapten tim, Lautaro Martinez, secara terbuka mengkritik komitmen rekan-rekan setimnya.
Martinez mempertanyakan performa tim yang dinilainya jauh dari harapan dan kurang memberikan tekanan selama pertandingan. “Saya ingin bertarung untuk gelar-gelar besar. Siapa pun yang ingin bertahan di Inter,ayo bertarung. Tapi siapa pun yang tidak ingin bertahan, silakan pergi,” ujarnya kepada media, Senin (23/6/2025), seperti dikutip dari ESPN.
Frustrasi dengan hasil tersebut, Lautaro menegaskan pentingnya memiliki pemain dengan dedikasi tinggi. “Kami butuh pemain yang ingin berada di sini. Kami mengenakan seragam yang penting. Kami butuh mentalitas level atas, atau lebih baik tinggalkan tim ini,” imbuhnya. Inter Milan, yang datang dengan status unggulan, hanya mampu mencatatkan satu kemenangan meyakinkan 2-0 atas River Plate di fase grup. Sementara itu, mereka menang tipis atas Urawa Red Diamonds dari Jepang berkat gol di menit-menit akhir, serta bermain imbang 1-1 melawan Monterrey dari meksiko.
Tersingkirnya Inter Milan di babak 16 besar menambah rentetan kekecewaan tim pada musim ini.Sebelumnya, mereka gagal meraih trofi domestik setelah hanya mampu finis di peringkat kedua, serta menelan kekalahan telak 0-5 dari Paris Saint-Germain di final Liga Champions bulan lalu.
“Itu musim yang panjang dan melelahkan, kami mengakhirinya dengan tangan kosong. Ini pesan umum,” kata Lautaro.
Lebih lanjut, lautaro menyampaikan permintaan maaf kepada para penggemar atas hasil yang mengecewakan. “Untuk tetap berada di level atas dan bertarung demi gelar,kami harus memiliki hasrat yang besar. Saya minta maaf kepada para penggemar yang sudah datang jauh-jauh untuk mendukung kami. Saya adalah kapten dan saya ingin menjaga standar tetap tinggi,” pungkasnya.
Inter Milan dijadwalkan akan memulai kampanye Serie A musim 2025/2026 dengan menghadapi torino pada bulan Agustus mendatang.